Ngaku aja deh!” protesnya.“Belum lah, enak aja kamu ngomongnya. Bokep Mom “Ouuuuhh, Ssssssst..Hhhmmm” desahnya, yang semakin membuatku bernafsu. pokoknya aku mau sekarang”ucap Silvi memperjelas ucapanya menyuruhku untuk memuaskannya.Lalu aku mulai lagi menjilati lubang memeknya dan dia juga mulai menjilati penisku yang kami berposisi 69.Dipercepat kocokan mulutnya di batang penisku, sementara aku meremas-remas pantatnya. Melihat ekspresi wajahnya yang putih itu, kelihatan bahwa dia mulai terangsang, napasnya berat dan wajahnya mulai memerah.Akhirnya penisku yang setengah tegang, akhirnya jadi tegang lagi.Kami dalam keadaan duduk berdampingan saat itu. Banyak sekali cairan lendir yang dikeluarkan vaginanya Silvi kala itu di lidahku dan tentu saja harus habis kujilati.Setelah habis semua, kupeluk mesra dan kunikmati setiap jengkal tubuhnya dengan tanganku.Sejak saat itu, hampir tiap malam atau sore, kami sering melakukan oral sex sampai berlanjut tidur telanjang bersama-sama melepaskan kenikmatan.




















