Aku pompakan penisku dengan penuh gairah. yah..?”
“Sabar, dong, say. Bokep SMA “Kamu sudah on berat ya?” katanya. Aku masih dalam posisi jongkok dan penisku masih di dalam vagina Mbak Santi, dan hanya menyeringai melihat kedatangan Lina. Langsung saya menyergapnya, dan kami bercumbu dengan dorongan nafsu sangat tinggi karena pengaruh inex. Dari belakang saya mengarahkan penisku ke vaginanya yang sudah basah lagi karena nafsu melihat saya dan Mbak Santi. Ia pun membekuk penisku dan mengelusnya dengan tekanan yang membangkitkan birahi. “Shh.. penisku terlihat basah dari air mani kami dan air kenikmatan Lina. Akhirnya aku kasihan juga sama Mbak Santi yang sudah keletihan dan nampak tertidur meski aku masih menggagahinya. Malam itu saya sedang menunggu Taksi mau pulang, karena mobil yg biasa saya pakai, dipinjam adik. “Sayang saya sudah lelah,” keluh Mbak Santi. Itu temanku, biarkan saja,” kata Mbak Santi.




















