Tiba-tiba kakinya membelit pinggangku. Belajarnya kurang semangat.Wah, bisa kacau nih. Bokep Mama Film apa sih, kok nontonnya harus berdua?” tanyaku sambil melihat ke judul filmnya. “Kakak masukkan boleehhh?” tanyaku sambil menatap wajahnya memohon persetujuannya.Dia hanya mengangguk lemah. Lalu mereka saling meremas.“Aaahh.. kok nggak bilang kemaren. American Angel terbaca disampulnya. American Angel terbaca disampulnya. Kalau ditambahin jadi guru cinta, kakak mau bantuin,” sahutku bercanda.“Oke deh, sekarang kalo kakak aku angkat jadi guru cinta, kakak akan berbuat apa kalau jadi aku?” tanyanya.“Yaa.. Dan, “Syur.. boleh nggak hari ini angel izin nggak belajar?” tanyanya. aahhh..” desahnyaRupanya rasa sakitnya sudah hilang, berganti dengan kenikmatan. ssshh..” Kutahan, kudiamkan sebentar lalu kutarik lagi.
