Dost Ki Maa Ko Chodne Ka Maza Aaya Pura

Sambil lebih keras meremas penisku yang sudah mulai terbuka resluiting celanaku karena usaha Pipit. “I.. Bokep Live Aku dan Pipit menggelinjang, menegang, daan.. “Eh, kamu cantik juga yah kalau dipandang-pandang..”
Tanpa ba-Bi-Bu lagi Pipit malah memelukku, mencium, mengulum bibirku bahkan dengan semangatnya yang sensual aku dibuat terperanjat seketika. Aku menindihnya, dan masih menciumi, menjilati lehernya, sampai ke telinga sebelah dalam yang ternyata putih mulus dan beraroma sejuk. Sayup-sayup aku mendengar Pipit seperti mendesah lirih, mungkin mulai terangsang kali.. Tak lama kemudian kedua paha Pipit mengempit kepalaku membiarkan mulutku tetap membenam di meckynya, menegang, melenguhkan suara nafasnya dan…
“Aauh.. Kuhajar semua lekuk tubuhnya dengan jilatanku yang merata dari ujung telinga sampai jari-jari kakinya. Tak seberapa lama Bu Murni keluar. Bikin aku kelojotan.. Betapa indah, betapa merah, betapa nikmatnya. Keluar.. Merasa tidak ada protes, langsung kukecup dan mengulum bibirnya. Kok kita pegang-pegangan sih..” Pipit setengah berbisik.

Dost Ki Maa Ko Chodne Ka Maza Aaya Pura

Related videos