Ini yang kusukai dari cewek-cewek itu. Dan kami pernah membicarakan hal itu.Jam 15.00 ditelan kesibukanku, aku telah melupakan Felly. Bokep Cina Hanya bosan. Sejak itu aku tak tahu kabar beritanya.Entah apa yang dibicarakannya dengan teman-temannya. Kangen? Ia mengerang kenikmatan. Aku bukan remaja frustasi yang melarikan diri ke dalam alkohol. Kubuat sikapku persis seorang remaja putus asa akibat problem rumah tangga menahun. Dengan mengenakan daster pendek jauh di atas lutut model tank top. Jam 6 pagi aku meninggalkan rumahnya. Bahkan ia tidak sadar bahwa aku telah berganti pakaian dengan waktu bertemu tadi siang. Ketiga temanku berhasil mendapatkan DFA di sana. Hanya beberapa kalimat “Black Label double” pernah kuucapkan sebagai komunikasi nyata antara aku dengannya.Malam itu malam minggu. Sudah lama sebenarnya aku bosan dengannya. Dengan janji kami jalan bareng lagi. Aku merasa sudah tidak tahan lagi. “Duduklah dulu, kopimu sedang dibuatkan.”
Masih pura-pura lesu, aku kembali ke tempat duduk asalku.“Kamu kenapa
