Boleh kok Fredi mau ketemuan dimana?Di Taman Masjid aja, Tiyas mau??, tanyaku. Bokep Crot Penisku masih berada di dalam memek Tiyas.Kamu belum keluar Say?, tanya Tiyas.Belum Say, jawabku.Aku meneruskan tusukan ke memek Tiyas dan Tiyas terus mengerang suara teriakannya membuat aku tambah bernafsu. Tak terasa pada saat mau mengantarkan Tiyas pulang hujan turun deras sehingga aku menetap di mobilku.Aku bertanya pada Tiyas, Mau es krim ga say?, aku memanggil dia dengan sapaan say, eh ternyata dia juga balik meresponseku dengan perkataan mau donk say. Aku dan Tiyas tidak akan melupakan kejadian dimana aku melepas keperjakaanku dan dia memberikan keperawanannya. Sungguh beruntung aku, Tiyas ternyata menyukaiku. Tiyas yang merasa bergairah mulai membuka pakaian dan celanaku. Dia orgasme untuk yang kedua kalinya.Kamu belum keluar-keluar juga Say. Sungguh beruntung aku, Tiyas ternyata menyukaiku. “Owwhh… Iyha nie catat nomer telponku, tapi jangan pernah ngerjain aku ya Fredi” jawab Tiyas.




















