Setelah selesai aku pamit pulang, aku pamit dengan mengecup kening Reny dan berkata pelajarannya udah cukup kan, dia hanya tersenyum dengan lembut sungguh seperti gadis yang sangat polos dan berkata ,
“Hendra besok kesini ya ajak Ronald, Jefry ama Rudi, jangan lupa loh “. Wah payudaranya benar-benar luar biasa kencang dan besar, tak kusangka anak SMU kelas tiga sudah matang, bulu-bulu halus yang ketika di warnet tadi aku pegang, aku bisa melihatnya dengan jelas. Bokep HD Dia menjerit kesakitan,“Hendray sakitT Hendrayyyyy ampunnNnNnnnnn”, jeritnya, tapi aku tetap melakukannya dan bless seluruh batang kemaluanku sekarang berada di dalamnya bersamaan dengan bercak-bercak darah keperawanannya. Dia terdengar mendesah lembut dan sangat sexy,
“Aah ah… u ah.. Setelah itu dia masih menjilati kemaluanku dan membersihkan sisa-sisa maniku, lalu kami mandi bersama.
>