Sesampainya didepan kantor sebelum aku mencarinya, ternyata Bu Fanny sudah berdiri di bibir pintu kantor para guru. Setelah aku mengangguk, tidak kusangka Bu Fanny meraba kejantanan-ku yang saat itu sudah tegang dan keras. Film Porno Seluruh batang kejantanan-ku saat itu terbanjiri dengan air liurnya. Secara konstan aku mulai mnggenjot Vagina Bu Fanny,
“ Ouhhh… ya begitu sayang, pelan-pelan sayang… Ssssshhh… Ahhhh…., ” ucap Bu Fanny terus mendesah.Melihat Bu Fanny mulai tidakkesakitan lagi aku-pun mepercepat genjotanku, Kejantanan-ku terasa terjepit dengan kuatnya cengkraman vagina BU Fanny. Yaudah kalau gitu kamu sekarang masukin aja ke Vagina Ibu yah !!! Liang senggama-nya terasa halus dan hangat sekali. Sekitar 2 menit aku memberi waktun padanya, aku lihat Bu Fanny sudah siap untuk aku genjot Vagina-nya,
“ Aku genjot yah Bu biar kita enak, ” ucapku meminta ijin untuk mulai memaju mudurkan kejantananku.
>