Jangan.. Turun dulu!” Mas Tono spontan melepaskan tangannya dari k0ntolku dan kembali memakai pakaian yg tadi dilepasnya saat mendengar teriakan Ibuku dari bawah.“Iya!” teriakku sambil memakai pakaian yg dari tadi menunggu untuk kukenakan.Saat malam sambil menonton televisi di ruang keluarga, paman menghampiri dan menaikkanku dalam pangkuannya.“Kok nggak belajar?” tanyanya memulai percakapan.“Nggak ada PR” jawabku singkat.“Belajar kan nggak harus pas ada PR.” ucapnya menasehati. Bokepstw Dapat pinjaman uangnya?” tanya Rosmeri“Nggak bisa Ros.. Nggak apa-apa deh, besok gua minta keringanan aja dari kampus” ujarku dgn nada lemas.“Elu sendiri, dari mana.? Aku bergeser mundur hingga kudapat posisi terbaik untuk memijat. Kemudian Mas Tono menarikku ke dalam dekapannya. Kujilati k0ntol itu dgn lidahku dari buahnya sampai kepala k0ntolnya. Namun kemudian aku tersadar kembali oleh suara Mas Tono.“Ayo dong Jon!” pintanya.“I-iya.” jawabku.Kubuka mulutku agak lebar, mendekatkan wajahku sampai akhirnya mendarat di permukaannya.

















