Aku yang sudah nafsu sejak tadi langsung saja membalas ciumannya. “Aaahh… Yaan. Bokep Thailand Eehhhhmmm…” aku makin mempercepat gerakan dildoku.“Ooogggghh… Yaan, aku sam.. Aaaaaaaaaaaahhhhh….” aku berteriak kecil saat kurasakan Elyan dengan kasar menusukkan kontolnya ke memekku.“Aaahh… Oohh… Sakit, Yan.. Bapak mau bergabung nyusu sama dia? Entot aku. Kebetulan dia punya fantasi untuk nyusui dua cowok sekaligus.”“Eh?” aku tertegun mendengar omongan Elyan.“Emang gak papa, mas?”“Gak papa, Pak. Kamu mulai terbiasa untuk eksib dan terlihat semakin binal.”Aku pun memilih tidak membalas pesan Elyan karna fokus menyetir. sluurrpp… Tangan Elyan kini sudah berada di memekku. Aahh…”“Nikmatin, Nad. Satu chat masuk, Elyan.“Sudah sesuai request kan, sayang?”“Iya. Sementara tempat dudukku di sejajarkan sehingga posisiku sekarang telentang meski tidak lurus 180derajat. Sementara tangan lelaki ini masih saja terus mempermainkan putingku.Permainan lelaki ini berhenti tepat ketika aku sudah berada didepan kasir pemesanan.
