Ia pun membuang muka, kulihat di pipinya menetes air mata dan ia pun memejamkan matanya. Bokep Colmek Ternyata ibu mertua saya meremas kedua zakar saya sambil mengulum kontol saya dengan tempo cepat. Sesekali ia gelitik ujung kontol saya dengan memutar lidahnya lalu ia masukkan kembali ke dalam mulutnya sampai mentok di langit-langit kerongkongannya. Dengan cuek saya coba masukkan ujung kontol saya ke memek beliau yang telah basah. Saya cari klitorisnya dan saya gelitik dengan jari sambil terkadang saya colok sampai ke dalam vaginanya. Entah karena takut sama ancaman saya, entah karena takut digerebek tetangga entah karena doyan tapi malu.Saya coba dorong kontol saya cuma memek doi kering gan. Anjiiiiiing………… ” ujar ibu mertuaku dengan panik sambil melempar bantal dan selimut ke arahku. Terus saya sampaikan semuanya dengan gemetaran awalnya. Beliau mulai mengerang kesakitan meminta ampun kepada saya dan membuat saya semakin mempercepat tempo dan penis saya serasa mau




















