Crottt,, croot,,
crooottt,, entah berapa kali spermanya keluar menembak memekku. Aku tatap wajahnya saat dia melakukan itu. Bokeb “Kamar siapa ini sayang?” Tanyaku sambil duduk diatas kasur. Oughhh apa ini? Aku hampir lupa, kalau disana ada pacarku. “Hey, apa ini Mas?” Jeritku.“Tenang sayang, Sebentar kok.”Balasnya. Aku adalah seorang wanita yang dari kecil dipungut oleh orang tua dikarenakan anak wanita pertama. Tubuhku tergolong gemuk tapi dengan toket kecil. “Sayang, memekmu basah.” Katanya padaku sambil mengelus-elus memekku. Aaghhh enaaakk, enak rasanya memekku di kocok oleh Jarwo, kontolnya serasa penuh didalam memekku. Aku memang lebih suka aktif. Ada sedikit senyum yang tersungging dibibirnya terarah padaku. Aaghhh, serr serrr darahku serasa naik, sedikit terangsang. “Oh oke.”“Kenapa nanya gitu?” Tanya balik pacarku. Lebih baik aku dengan Jarwo daripada dengan cwokku yang sekarang ini. Tersenyum dan menubrukku yang saat itu masih tertidur tanpa pakaian. Tersenyum dan menubrukku yang saat itu masih tertidur tanpa pakaian.




















