Aku plorotkan hingga sebatas lutut. Bokep Crot Kalo nama mas sapa?”
“Saya Andri mbak.., wah nggak berani manggil gitu mbak. Tak berapa lama ia melepas mulutnya dari burungku…, uhhhhhh. “Ehh, kemana mas? Aku beranikan memeluk pinggangnya yang ramping dan aku rapatkan tubuhnya ke tubuhku. Pintu dikunci oleh dia, kemudian tulisan closed dibalik. “Makasih ya mas” sambil dia merapikan kembali seragam polwannya. Sambil mataku lihat jam dinding, 22.30. Ini juga buat nambah-nambah biaya kuliah” jawabku sambil berusaha tersenyum, tapi masih kaku…. Shitt. “Okey mas, makasih”Beberapa menit sambil browsing aku curi-curi lihat ke mbak polwan tadi. Tapi kadang-kadang gentian sama teman-teman yang lain, tergantung situasi lah. Pelan-pelan, batangnya mulai ambles kedalam memek. Karena bosan dengan materi kuliah, aku mulai browsing situs-situs hot. Ohh.., seorang polwan yang manis pikirku.
