“Tuh kan…..malu…masa nggak pake celana dalam sih…!” ungkapnya merengek padaku. Bokep stw Marlena pun diam saja saat aku memeluknya, sentuhan lembut kontolku pada daster mini warna bunga-bunga merah yang dipakai Marlena membuatku semakin bernafsu padanya. Tapi untunglah Marlena tidak kaget atas tingkahku itu, cuma sedikit rasa ingin tahu saja yang terlihat dari sikapnya itu. “Gimana Len…….?” ungkapku padanya. Marlena pun membalikkan badannya menghadapku, sambil menatapku penuh rasa penasaran. “Iya..aku keluar deh..tapi kalo udah ganti baju boleh masuk lagi ya…!”pintaku padanya. Sementara Marlena menungguku dengan sedikit salah tingkah di kamar itu. “Len….buka ya celana dalamnya….!” pintaku pelan, sambil membelai rambutnya yang terurai sebatas bahunya itu. “Aaaah…ooouw….terus Len…enak banget…!” aku mulai merintih. “Len…kamu cantik sekali pakai baju itu..!” ungkapku jujur padanya. “Terus kita mau ngapain nih…?” ungkap Marlena heran sambil menunggingkan pantatnya persis kearah kontolku yang tegang luar biasa. Waw nikmatnya, kontolku terjepit di sela-sela selangkangan Marlena. “Masa sih..!” kata




















