Sampai suatu ketika rumah nenek kedatangan tamu yaitu teman nenek, namanya Tante Eni. Masih dalam posisi lemas, tubuhnya kutelentangkan di lantai kamar mandi tanpa mencabut Penis dari memeknya. Bokep Mama Dan kami melanjutkan babak babak berikutnya.Malam itu kami habiskan dengan penuh birahi membara. Buktinya matanya terpejam dan desisannya menguat. Dia meringis, mengerang dan berteriak.“ Tito, saya mau nyampe nih, oh, oh, oh, ah, ah nikmatnya, ” erangnya. Setelah puas dengan sensasi ini kami coba ganti posisi. Dan perlahan mulai kugenjot lagi. Kubiarkan Tante Eni yang keluar duluan, setelah aman saya menyusul kemudian. kata nenek Tante Eni tinggal di sebuah kampung di Medan, walaupun Tante Eni berasal dari sebuah perkampungan tapi Mimik wajahnya tidak menampakan wajah kampungannya. Tante Eni mendesis-desis seperti kepekampungn. Semua pengalaman itu nyata kualami. Kali ini dalam posisi dua-duanya berdiri, kaki kanannya diangkat dan diletakkan diatas toilet.
