Ngó Trộm Chị Gái, Phát Hiện Anh Rể Trần Truồng đang Thủ Dâm, Liền Lao Vào đè Ra địt Một Trận

iya.. Bokep Family Beberapa menit kemudian aku merasakan setitik air membasahi telingaku, aku terbangun dan kulihat setitik air keluar dari sisi kedua matanya yang masih terpejam. “Ah.. aku yang sorry nih baru ngelunasi sekarang”, katanya. Selesai mandi kuambil pakaianku yang kulepas di sisi tempat tidur. “Nanti kita sama-sama saja Yun biar tambah asyik”, kataku sambil tersenyum dan Yuni hanya tersenyum kecut, sepertinya dia sangat kesal sekali. Dengan malas diapun bangkit dan mengenakan dasternya tanpa memakai CD dan BH.“Mas uang kekurangannya belum aku siapkan, mau tunggu sebentar?”, katanya. Permisi Mas..” kata Yuni sambil keluar menuju pintu.“Sekarang kamu mau ke mana?” tanyaku setelah selesai daftar. Seorang perempuan setengah baya keluar dan membuka pintu pagar sambil berkata, “Mas yang mau ngantar komputer ya, silakan masuk dulu Mas, Mbak Yuni baru mandi”.Aku tidak langsung masuk tetapi mengambil barang-barang pesanan Yuni dan aku letakkan di teras depan.