“Lu diam aja jangan banyak ngomong”, ujarku cuek.“Ohh shiit!” ujarnya mengumpat. Vidio Porno “Ehmm!” Ambar terkejut hingga mengerang singkat tapi tubuhnya secara otomatis tetap menagih dengan gerakan pantatnya naik turun.Ketika aku bergerak seperti menarik batang kemaluanku keluar dari liang kemaluannya, secara refleks tanpa disadari olehnya, kedua kakinya yang tadinya menendang-nendang pelan, tiba-tiba disilangkan sehingga melingkar di pinggangku seperti tidak ingin batang kemaluanku lepas dari lubang kemaluannya.“Lho katanya udahan”, kata-kataku membuat Ambar tidak mampu berpura-pura lagi.Mukanya mendadak merah padam dan setengah tersipu dia berbisik, “Ah shiit Koo.. uhhffssh.. Irine pasti melihat wajahku yang menyeringai sambil tersenyum puas. “Aaahh Ko stop dong.. pleasee dong terusiin yeeass!” belum selesai ia berkata aku langsung kembali menggenjotnya sehingga ia langsung melenguh panjang.Rupanya perasaan malunya telah ditelan kenikmatan yang sengaja kuberikan kepadanya.




















