Kupandangi sebentar teteknya, masih lumayan bulat. Aku menangkapnya. Bokep Ojol Kulepas kaosnya dan dibantu dia sehingga sekarang setengah telanjang dia. Denn. Kok ya ada tukang pijat sehebat ini. Argh”.Dan tanpa dapat dibendung lagi jebollah lahar panas dari rudalku menyemburi lembahnya yang rimbun itu. Tahu-tahu tangannya pura-pura pijat-pijat lagi di selangkangan tetapi dengan titik kontak gesekan ke ‘adik’ semakin besar dan lama.“Oh tahu aku maksudnya”, pikirku.Tanpa kujawab mulai kuelus punggungnya (dia duduk di pinggir ranjang dengan membelakangi). Sempat kutatap wajahnya, kulihat sekilas-sekilas dia melirik adikku. Sensasi kimiawi dari surga telah mengurasku menuju keletihan. Lalu mengerang-mengerang lembut dia. Aku menangkapnya. Ah nyamannya. Celana jeans masih belum dilepas. Kalau sudah begitu aku segera mencari tukang pijat untuk mengendorkan urat saraf yang telah amat tegangnya.Giliranku kali ini mendapatkan projek di kota B yang berhawa sejuk dan merupakan kota idolaku. Dengan mengurut dari arah bawah menuju atas, stop press!!




















