Aku tak tahan lagi, kujongkokkan tubuhku hingga wajahku tepat menghadap vagina Sherry. Bokep Mama he..” Tejo menyeringai.Manda yang dari tadi diam mulai menyiapkan sebuah kamera handycam yang memang bagian dari rencanaku. Kutarik pinggulnya sampai sisi meja. Tejo mulai memompa penisnya, melakukan gerakan maju mundur dihadapan wajah Sherry. Perlahan tangan Tejo dan Andre menjelajahi paha, dan sekitar selangkangan Sherry. Aku tergelak menahan ludah, payudara Sherry indah sekali, mulus, bersih dengan puting yang merah muda merekah, seksi sekali pikirku.“Abisin aja Pak!!” Lea meminta Tejo dengan wajah cemburu, ia sepertinya iri pada keindahan payudara Sherry.“Ok Sherry sayang, tenang aja ya? ampun Kak!! Kini mulut dan vagina Sherry telah dipompa dua batang penis.Keringat membasahi seluruh tubuhnya, membuat tubuh Sherry terlihat berkilau seksi. Aku pun mulai menjalankan rencana ku.“Kak, sampai kapan Sherry mesti nunggu disini?”“Udah tunggu aja, sebentar lagi!!”Sherry mulai kelihatan cemas, ia mulai curiga terhadapku.“Sudah beres Non” Tejo si penjaga sekolah melapor




















