Beliau mencoba memasukannya lebih dalam tapi aku berteriak. Bokep Montok Mereka memeriksa tubuhku dan akhirnya aku mendapat ganjaranya pada semester depan aku tidak akan dikuliahkan lagi, sebenarnya aku ingin meneruskan sekolahku, tapi apa daya orang tuaku sudah kesal dan tidak mempedulikanku lagi. Pak Budi membawakan aku piyama putrinya, beliau menyuruhku untukmengganti bajuku di kamar putrinya. Mungkin karena didorong rasa ingin tahu aku membiarkan Pak Budi bertindak lebih jauh.Ciumannya mulai turun ke leherku, aku merasa geli sekaligus kenikmatan yang tiada duanya. Kemudian beliau berjongkok di samping tubuhku dan mulai menjilati dari samping sambil terus meremas-remas susuku, hingga aku lemas tak berdaya.Nafasku semakin tak beraturan karena tak tahan akan ciuman dan jilatan Pak Budi. Aduh badanmu hangat begini? Akhirnya kami sampai di sebuah komplek perumahan, ketika aku masuk rumah itu gelap gulita, tak ada penghuninya. Aku hanya terdiam menatap wajah PakBudi.




















