Tak lupa jempolku juga masih terus mengusapi klitorisnya habis-habisan. Vidio Porno mbaaaaaakkkkkkk…”Sekejap mbak nila kembali mengejang kaku, empotan memeknya membuatku luluh lantak. Antara penghuni kosan bisa saling akrab dan erat meskipun berjauhan kamarnya, berbanding jauh dengan keadaan kosanku yang sekarang dimana hampir setiap penghuninya tidak saling kenal mengenal.Singkat cerita, akupun jadi cepat akrab dengan mbak nila penghuni kamar seberang kosanku (mungkin karena kami sesame pernah tinggal di bandung). Payudaranya yang bulat bak pepaya, tergolek bebas tanpa penutup dihiasi puting yang mencuat keras di kedua pucuknya. Semuanya terjadi hanya dalam hitungan detik. Sudah mbak, s-st..”“Sssst… Dikit aja don…”Mbak nila memohon manja sembari mengarahkan kepala penisku yang berada di genggaman tangannya tepat ke arah liang vaginanya. hehe
Silakan dibaca dengan khidmat, kalo respon positif gw bakal lanjutin part 2 nya.
>