“Gini Non, sebenernya Bapak cuma mau ngomongin tentang bapak Non, Pak Heryawan” katanya dengan wajah serius. Kemeja yang dipakainya sudah terbuka seluruh kancingnya dan branya pun tersingkap sehingga memperlihatkan kedua payudaranya yang montok. Bokep SMA Padahal Ivana selama ini selalu ramah bukan saja terhadap dirinya, tapi juga terhadap teman-temannya, dosen, satpam, maupun karyawan lainnya. Waktu itu siang hari sekitar jam satuan ketika Imron jatuh tersandung sebuah anak tangga. “Jangan Pak…jangan disana” Ivana mengiba sekali lagi
“Hushh-hush-hush tenang Non, enjoy aja, cuma pegang-pegang aja kok !” kembali Imron melumat bibir Ivana untuk membungkamnya. Ivana terus menaik-turunkan tubuh tanpa peduli omongan-omongan mereka yang bernada melecehkan itu, birahinya menuntut pemuasan sekalipun hatinya menolak. Yang paling berat baginya adalah tiga hari setelah peristiwa itu, yaitu ketika Martin menyatakan cintanya sewaktu mengantarnya pulang nonton.
